Salah satu hal penting di dalam spiritualitas Ignasian adalah Pembedaan Roh atau Discernment yang diajarkan oleh Santo Ignatius Loyola di dalam Latihan Rohani. Pembedaan Roh adalah sebuah aktivitas dimana kita diajak untuk melihat hidup kita, cara kita mengambil keputusan secara jernih dan obyektif dan tidak dikuasai atau dikendalikan melulu oleh emosi, keinginan dan perasaan sesaat belaka. Pembedaan roh mau mengajak kita melihat arah panggilan hidup kita sesuai dengan kehendak Tuhan sendiri. Pembedaan roh ini memerlukan kejujuran, kelemahlembutan, sikap tenang dan juga refleksi rasional. Roh yang baik akan selalu membawa diri kita pada kedamaian hati, ketentraman dan juga kegembiraan hidup. Sebaliknya roh jahat biasanya selalu membuat kita untuk cenderung terburu-buru, emosional dan seringkali membuat kita tidak konsisten dengan keputusan-keputusan yang kita buat.
Bagi orang jaman ini, khususnya dalam konteks "spiritualitas orang sibuk" pembedaan roh secara sederhana bisa berarti "berhenti dan mendengarkan" atau "stop and listen". Kemanakah Tuhan memanggil kita? ini bisa berarti melihat secara jujur dimanakah kekuatan diri kita, apakah talenta dan bakat yang kita miliki, apa yang membuat kita bahagia, dan apa yang sebenarnya penting dalam hidup kita.
Bagi orang jaman ini, khususnya dalam konteks "spiritualitas orang sibuk" pembedaan roh secara sederhana bisa berarti "berhenti dan mendengarkan" atau "stop and listen". Kemanakah Tuhan memanggil kita? ini bisa berarti melihat secara jujur dimanakah kekuatan diri kita, apakah talenta dan bakat yang kita miliki, apa yang membuat kita bahagia, dan apa yang sebenarnya penting dalam hidup kita.
Berikut ini, saya sajikan kepada anda sebuah video clip tentang interview dari beberapa orang yang bergelut dalam spiritualitas Ignasian tentang Pembedaan Roh dalam konteks hidup kita jaman ini.
Salah satu langkah untuk melatih kemampuan pembedaan roh secara sederhana dan kongkrit adalah pemeriksaan batin setiap hari. Pertanyaannya: Apakah anda masih berdoa?
0 comments:
Posting Komentar