Jumat, 01 Februari 2008

The Bucket List

Pernahkah anda berpikir apa yang akan anda lakukan bila anda mengetahui kapan akan meninggalkan dunia ini? Pun bila mungkin, agaknya banyak orang tidak ingin untuk mengetahui kapan hidupnya akan berakhir, pun mengetahui apa yang bakal terjadi dalam hidupnya sebelum semuanya terjadi. Beberapa orang pernah berangan-angan alangkah baiknya bila mengetahui kapan akan pergi dari dunia fana ini, dan ternyata ketika mengalami bahwa mereka tahu kapan waktu mereka tinggal bersisa mereka merasa hal itu bukanlah hal yang menyenangkan.

Carter dan Cole adalah 2 orang yang bersahabat ketika mereka bersama-sama dirawat di rumah sakit untuk menjalani pengobatan atas penyakit kanker yang dideritanya. Keduanya mendapat vonis dokter bahwa sisa hidup mereka tidak lebih dari 1 tahun. Menghadapi vonis terminal ini, mereka bersepakat untuk mendaftar hal-hal yang ingin mereka lakukan sebelum mereka meninggal dunia. "The Bucket List", begitulah daftar itu disebut, yaitu soal hal-hal yang menjadi impian mereka sebelum mereka "Kicking the Bucket" (meninggal). Dari balap mobil, terjun payung hingga berkeliling dunia mereka lakukan, sampai akhirnya mereka menyadari bahwa anugerah kehidupan, cinta, kehangatan keluarga merupakan hal yang paling utama dalam hidup mereka. Dari pengalaman selama beberapa minggu keliling dunia, ternyata mereka mau tak mau melihat kembali pengalaman hidup mereka satu sama lain, sharing dan bercerita satu sama lain. Yang menarik dan menjadi pesan utama dari Carter adalah "Find the Joy in your life".

Kisah di atas adalah cuplikan dari film "The Bucket List". Film drama yang dipenuhi dengan ungkapan-ungkapan komedi, reflektif dan drama ini mau mengajak kita untuk berefleksi tentang hidup kita secara mendalam: apa hal yang paling mendasar dalam hidup ini? permenungan tentang makna hidup, cinta, keluarga rupanya menjadi bagian yang tak terelakkan ketika anda menontonnya. Seringkali hidup yang terus mengalir membuat kita lupa akan kebijaksanaan yang ada di dalamnya, membuat kita lupa akan warna-warninya hidup, dan membuat kita kurang bersyukur akan hal-hal sederhana, biasa yang namun biasanya memiliki makna cinta yang mendalam.

Hidup bagaimanapun akan lebih bermakna kalau kita sendiri mau memberi tempat dan waktu untuk berusaha mencecap-cecap makna hidup kita, kalau kita mau berefleksi atas alur hidup kita yang akhirnya membuat kita semakin bisa bersyukur. Find the joy in your life! Mungkin ini adalah ungkapan yang pas untuk memaknai hidup. Joy, tidak selalu harus dalam bentuk yang hebat, tetapi bisa jadi hanya merupakan keseharian hidup, dan ini hanya bisa ditemukan kalau kita bisa bersyukur dan penuh damai menerima apa yang ada dalam hidup kita.

Berikut ini saya sajikan Trailer dari film tersebut. The Bucket List dibintangi oleh Jack Nicholson dan Morgan Freeman. Selamat menikmati




Bookmark Artikel Ini:
Digg Technorati del.icio.us Stumbleupon Google Share on Facebook! Reddit Blinklist Furl Spurl Yahoo Simpy

0 comments: